15 Kukang Korban Perdagangan Dibebaskan di Hutan Gunung Sawal Ciamis |
Kepala BBKSDA Jawa Barat, Sustyo Iriyono mengatakan, sebelumnya ke 15 kukang yang terdiri dari 10 betina dan 5 jantan itu telah menjalani masa habituasi di lokasi yang sama sejak awal Februari 2018.
"Masa habituasi perlu dilakukan guna memulihkan kondisi kukang dari stres. Selain itu, habituasi juga menjadi tahapan bagi kukang untuk memulai adaptasinya di lingkungan baru serta mengenalkan mereka dengan pakan alaminya," ujar Sustyo dalam keterangan tertulis yang diterima Fakta.news di Jakarta, Kamis (22/3).
Sustyo mengungkapkan, Suaka Margasatwa Gunung Sawal merupakan salah satu hutan alami yang masih tersisa di wilayah Priangan Timur khususnya Kabupaten Ciamis. Selain menjadi habitat sebaran kukang di Pulau Jawa, hutan Gunung Sawal juga menjadi lokasi pelepasliaran.
"Kawasan tersebut memiliki potensi dari segi ketersedian pakan, tempat berlindung, keamanan kawasan dan dukungan masyarakat sekitar sebagai komponen penting dari suatu lokasi pelepasliaran," paparnya.
Sustyo mengingatkan, peringatan hari hutan ini bisa menjadi momentum untuk merefleksikan diri kembali, sudah sejauh mana kepedulian kita terhadap hutan.
"Setiap tahun kita memperingati hari hutan, jangan sampai hal itu hanya sekadar peringatan tahunan saja. Lebih dari itu, hari hutan bisa menjadi pengingat kita untuk lebih peduli. Sudahkah kita peduli hutan yang menjadi habitat dan naungan bagi satwa liar termasuk kukang? Selain memberikan manfaat bagi kita, menjaga hutan sama saja menjaga keberlangsungan satwa liar di alam," tutur Sustyo.
Untuk menjaga hutan atau mengembalikan satwa liar ke habitat alaminya termasuk kukang, Sustyo mengatakan bukanlah perkara yang sederhana. Pasalnya, hal tersebut tidak mudah seperti merusak atau mengambilnya di alam. Tidak sedikit tenaga, jerih payah dan materi yang perlu dipersiapkan untuk mengembalikan hutan dan satwanya kesediakala.
"Waktu dan tahapan yang diperlukan juga sangat panjang. Satu, bahkan dua tahun cenderung tidak cukup untuk mengembalikan sifat liar alamiah mereka, terlebih satwa tersebut sudah lama dipelihara oleh manusia," tegasnya.
Sumber ( https://fakta.news/berita/peringati-hari-hutan-sedunia-15-kukang-korban-perdagangan-dibebaskan-di-hutan-gunung-sawal-ciamis)
No comments:
Post a Comment